Perbandingan mobil Suzuki Karimun Wagon R vs Toyota Agya memang menarik untuk dibahas lebih lanjut. Kedua mobil LCGC ini menjadi primadona karena harganya cukup terjangkau.
Kendati begitu, tentunya kita tetap harus cermat memperhatikan kekurangan dan kelebihan masing-masing kendaraan. Dengan demikian, nantinya dapat memperoleh pilihan terbaik untuk dikendarai setiap hari.
Suzuki Karimun Wagon R vs Toyota Agya Mana yang Lebih Baik?
Mobil LCGC (Low-Cost Green Car) saat ini semakin populer dan menjadi incaran banyak orang karena irit serta harganya terjangkau. Selain itu, mobil ini juga terkenal ramah lingkungan dan hemat pada bahan bakarnya.
Dengan demikian, mampu memberikan kontribusi penuh untuk menjaga lingkungan agar tetap lestari. Dari sekian banyaknya mobil LCGC yang ada, ada dua yang cukup menarik perhatian yakni Suzuki Karimun Wagon dan Toyota Agya.
Dua-duanya banyak menarik minat orang karena memiliki kelebihan masing-masing. Untuk mengetahui perbandingan mana yang lebih worth it, maka simak selengkapnya dalam uraian berikut ini!
Eksterior
Komparasi antara Suzuki Karimun Wagon R vs Toyota Agya adalah bagian eksterior. Toyota Agya mempunyai desain lebih proporsional dengan mengusung hatchback atap rendah. Sementara itu, Suzuki Wagon R berbentuk city car dengan atap tinggi atau disebut Kei Car di Jepang.
Baik Agya maupun Wagon R, sama-sama memiliki desain manis dan tidak nyeleneh. Namun demikian, secara dimensi keduanya terbilang sangat mirip. Dimensi Toyota Agya unggul dengan dukungan wheelbase lebih panjang sekitar 50 mm dan lebar 125 mm. Disisi lain, untuk ground clearance jauh lebih pendek.
Namun ternyata jarak pijak antara tanah dengan bodi Toyota Agya lebih tinggi 10 mm dibandingkan Suzuki tersebut. Nah, apabila berbicara mengenai masalah tinggi, tentunya kendaraan Suzuki Karimun Wagon R jauh unggul dibandingkan dengan Agya. Letak perbedaannya cukup signifikan yakni di kisaran angka 1.700 mm untuk Suzuki dan Agya 1.520 mm.
Interior
Perbandingan Suzuki Karimun Wagon R vs Toyota Agya selanjutnya yakni pada bagian interior. Dua-duanya mempunyai kabin luas. Namun, Toyota mempunyai wheelbase jauh lebih panjang.
Sementara itu, body Suzuki Karimun lebih tinggi sehingga penempatan kursi depan dan belakang sangat proporsional dan nyaman dibandingkan dengan Agya. Dengan demikian, mobil ini lebih cocok digunakan untuk perjalanan jarak jauh.
Berkaitan dengan interior desain dan build quality, Suzuki terlihat lebih kokoh dan juga berkelas. Sedangkan, Toyota Agya terlihat ringkih dan murah karena kualitas plastiknya tidak sebaik milik Suzuki Karimun Wagon R. Ibaratnya seperti kita membandingkan antara interior Suzuki Ertiga dan Avanza.
Kendati Toyota Agya jauh lebih kecil dari segi tinggi, tapi pada kenyataannya mobil ini memiliki ruang bagasi luas dibandingkan dengan milik Suzuki.
Mesin
Baik Toyota Agya maupun Suzuki Karimun Wagon R, keduanya berbekal mesin 1.000 cc 3 silinder yang lengkap dengan sistem distribusi bahan bakar injeksi. Output tenaga juga sama yakni masing-masing sebesar 68 Hp saja. Namun, jika berbicara mengenai torsi, Suzuki Karimun Wagon R jauh lebih unggul di angka 90 Nm. Sementara itu, Toyota Agya harus puas dengan angka di kisaran 87 Nm saja.
Kendati torsi Suzuki lebih besar dibandingkan Toyota, namun Agya lebih bertenaga dibandingkan dengan Suzuki. Pasalnya, bobot kendaraan ini lebih ringan hanya sebesar 780 kg untuk tipe tertinggi.
Sedangkan, Suzuki Karimun Wagon R menggunakan material plat dengan body lebih tebal dan kaki-kaki kuat khas Suzuki. Dengan begitu menyebabkan bobot mobil membengkak di kisaran angka 835 kilogram.
Fitur
Perbandingan Suzuki Karimun Wagon R vs Toyota Agya lainnya terletak pada fitur. Suzuki Karimun Wagon R lebih murah tidak sampai 100 juta sehingga fiturnya tidak selengkap Toyota Agya. Pasalnya, Agya sudah mempunyai dual SRS Airbag untuk keselamatan.
Kendati begitu, Toyota Agya juga tidak memiliki fitur milik Suzuki Karimun Wagon R untuk keamanan yaitu immobilizer. Beralih ke pilihan transmisi, Toyota Agya sudah lengkap dengan transmisi automatic 4 percepatan dan manual 5 percepatan. Sedangkan, Suzuki hanya tersedia pilihan manual saja.
Lebih lanjut, kedua kendaraan roda empat ini telah memiliki fitur audio lengkap dengan MP3 player, USB, Aux dan 4 speaker. Biasanya, berdasarkan pengalaman, audio Suzuki mempunyai kualitas suara lebih baik jika dibandingkan dengan milik Toyota.
Harga
Sekarang beralih ke sektor harga tentunya Suzuki Karimun Wagon R jauh lebih rasional dengan harga dibawah 100 juta untuk tipe tertinggi. Sedangkan, Toyota Agya mulai dijual di harga 100 jutaan. Tentu ini terlalu mahal jika dibandingkan dengan Suzuki Karimun Wagon R, padahal spesifikasinya hampir sama.
Menurut ulasan dari kanal YouTube Kotaro 20, harga mobil Toyota Agya berada di kisaran Rp 100 juta hingga Rp 200 jutaan, tergantung varian yang dipilih. Dalam video tersebut disebutkan beberapa contoh harga, seperti Agya 1.2 G MT yang dibanderol sekitar Rp 184.100.000. Sementara itu, varian Agya 1.2 CVT dipasarkan dengan harga Rp 200.200.000, dan varian tertinggi yaitu Agya 1.2 GR MT dijual dengan harga Rp 253.700.000.
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa perbandingan Suzuki Karimun Wagon R vs Toyota Agya mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Suzuki lebih unggul dari segi eksterior yang kuat, tinggi dan harganya terjangkau. Sementara itu, Toyota lebih unggul dari segi fitur dan juga interior yang luas. Kedua mobil LCGC ini sangat berkualitas, sehingga pengguna bebas memilih sesuai dengan budget dan preferensi masing-masing. /Estri
